Minna
san apa kabar? Ketemu ore lagi dalam “Horror manga review”. Sebelumnya
gomenasai kemaren gak ada ada review karena ore kena writer block dan berujung
menulis buat hari jumat di ladies night posting. Tapi urban legend kemaren gak
kalah serem kan? Hohoho
Jadi,
manga yg akan ore bahas kali ini adalah Gaki Jigoku atau dikenal juga sebagai
Baby of Hell. Sebenernya Gaki Jigoku ini jatuhnya lebih graphic novel daripada
manga. Kenapa? Karena karya dari Hino Hideshi tahun 1987 ini hampir tidak ada
dialognya. Sebagian besar pembicaraan dalam graphic novel yang memiliki 13
chapter ini lebih didominasi oleh narasi. Tapi hal ini gak mengurangi keseraman
ceritanya kok.
Alkisah
suatu hari yg kelam, seorang pria mendapat kabar yg cukup mengagetkan dari
dokter yg mengurusi persalinan istrinya. Kabar baiknya, ia mendapat gadis
kembar dari persalinan tersebut. Kabar buruknya salah satu dari gadis kembarnya
BERWAJAH BURUK! Sang bayi memiliki mata, hidung dan mulut yang aneh. Lebih
seramnya lagi, sang bayi tidak mau minum susu dan hanya mau minum darah.
Merasa
malu, pria tersebut membuang anaknya yg buruk rupa ke tempat pembuangan hingga
akhirnya mati. Mayat bayi tersebut mulai membusuk, anehnya hanya belatung yg
berani menghinggapi mayat bayi tersebut sementara mahluk lain tak berani
mendekati karena bau yang busuk dan wajah yang menyeramkan. Suatu hari hitodama
berkumpul dan membangkitkan tubuh sang bayi agar kembali hidup. Teror pun
dimulai...
oke,
dari cerita manga ini (kita sebut manga biar mudah) cukup seram dengan ending
yang cukup nge twist alias gak diluar ekspetasi. Dan yg bikin rada pusing semua
karakter disini gak ada namanya. Satu hal lagi yg kurang dari manga ini adalah
penggambarannya yg agak simple. Berasa baca komik anak anak pas baru baca
beberapa halaman pertama. Yah, tapi tetep aja kalian bakal takut kalo ada
mahluk semacam itu di dekat kalian.
Author:
PJ |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar