Minna san sudah pernah mendengar kaiseki sebelumnya? Kaiseki
merupakan salah satu jenis sajian kuliner di Jepang. Kuliner ini terkenal
dengan pesona dari penampilan dan penyajian setiap makanannya yang sangat indah
dan juga hampir menutupi meja makan minna-san karena memang dalam satu kali penyajian
kaiseki ini lumayan banyak jenis dan macam masakannya. Memang lebih enak dijadikan
pajangan dari pada kuliner tapi ya sayang sih kalo gak dimakan, buat
Minna-san yang belum kenal dengan kuliner satu ini ayo simak lebih lanjut yaa...
dozoo :)
Jika diartikan secara bahasa Kaiseki terdiri dari dua kanji
yaitu kanji “kai” (懐) yang berarti
bagian kimono pada sisi dada dan “Seki” (石)
yang artinya batu. Jika digabung maka kaiseki memiliki artian batu hangat yang
di gantung tepat di depan perut para pendeta pada saat mereka sedang lapar, para pendeta sering melakukan metode
ini untuk menahan rasa lapar ketika mereka melakukan ibadah pada saat berdoa di
pagi atau sore hari. Pada awalnya
kaiseki merupakan sajian vegetarian pelengkap upacara minum teh (shado) di
Jepang, karena orang Jepang percaya bahwa teh yang diminum akan terasa lebih
nikmat jika perut tidak kosong maka dari itu disajikanlah kaiseki ini.
Tentu saja karena hanya sebagai sajian pendamping kaiseki di zaman dulu
sajiannya lebih simpel dan tidak sebanyak sekarang yang bisa mencapai 15 jenis
masakan dalam satu kali penyajian.
Pada masa sekarang kaiseki sudah tidak
lagi menjadi sebuah sajian kuliner vegetarian yang sangat strict dengan sayuran dan
buah buahannya, Kaiseki pada saat ini sudah menyertakan daging sebagai salah
satu sajiannya. Daya tarik kaiseki tidak hanya pada masakannya tetapi cara penyajian dan tableware
dari kaiseki membuat sajian kuliner ini bukan hanya sekedar sajian kuliner biasa akan tetapi
menjadi sebuah seni penyajian masakan yang sangat indah. Orang Jepang percaya
bahwa kaiseki merupakan perpaduan antara masakan, seni, dan alam.
"Spring Kaiseki" Photo by |
Setiap varian penyajian kaiseki akan
berubah seiring dengan perubahan musim di Jepang, taburan beberapa jenis bunga
kecil dan juga irisan daun sangat sering ditemui sebagai toping dari beberapa
sajian. Kaiseki biasanya menjadi sajian makan malam bagi para tamu yang
menginap di ryokan atau biasa disebut sebagai penginapan tradisional Jepang, Kaiseki selalu disajikan dengan bahan bahan pilihan
yang masih sangat fresh jadi sangat penting bagi para tamu ryokan yang menginap
untuk tidak terlambat check in pada saat penyajian kaiseki ini (biasanya
sebelum pukul 17:30) jadi para chef yang memasak dapat mengolah bahan bahan yang
masih fresh tadi dan menyajikannya kepada para tamu penginapan dalam keadaan masih
fresh juga. Kaiseki merupakan kuliner yang sangat alami dan sangat menyatu
dengan alam, kesegaran adalah kunci dari penyajian kaiseki.
"Jika menginap di ryokan, pastikan minna-san mencicipi Kaiseki ya" Photo by |
Jenis sajian masakan pada kaiseki memiliki
jumlah yang berbeda beda, dari yang paling simpel dengan menggunakan 9 sajian
masakan atau bisa mencapai 15 macam sajians masakan, berikut ini beberapa jenis masakan yang
biasa ditemui pada saat penyajian kaiseki.
1. Sakizuke
Merupakan sajian pembuka atau appetizer dari kaiseki, mirip dengan french appetizer hanya saja dengan sedikit sentuhan tradisional Jepang dengan adanya taburan bunga bunga kecil sebagai topingnya :)
Photo by |
Photo by |
Naaah!! ini dia the meat part of kaiseki, biasanya sih sajiannya berupa seasonal sashimi.
Photo by |
4. Takiwase
kombinasi antara sayuran, ikan laut, tofu(tahu), dan daging.
Photo by |
Sajian kecil dalam sebuah wadah yang tertutup biasanya dalam bentuk sup atau pun sajian yang berkuah.
Photo by |
6.Yakimono
sajian ikan panggang, selamat bersenang-senang kalian para pecinta ikan :)
photo by |
7. Suzakana
Sajian kecil ini sebagai pencuci mulut
Photo by |
8.Nakacho
Sebuah pilihan sajian pencuci mulut lainnya dengan sedikit rasa cuka pada kuahnya.
Photo by |
9. Shiizanaka
Sajian hangat berkuah biasanya berupa seafood seperti kepiting ataupun lobster
Photo by |
10. Gohan
Nasi gak boleh ketinggalan dong tentunya, ya walaupun cuma dengan porsi kecil. hehehe
Photo by |
11. Tomewan
Sajian berupa Miso soup yang biasa disajikan pada saat terakhir sebelum hidangan penutup untuk memastikan para tamu sudah tidak lapar lagi, hidangan yang satu ini biasanya dilewatkan saja oleh para tamu ya karena memang kapasitas perut sudah gak sanggup lagi. hehehe
Photo by |
12. Mizumono
Akhirnya sampai
juga kita pada hidangan penutup, biasanya minna-san akan menemukan
sajian berupa kue puding kecil atau pun beberapa buah buahan segar.
Photo by |
Harga dari Kaiseki ini juga tergolong
sangat mahal, satu kali penyajian saja bisa mencapai 15.000 sampai 40.000 yen!!
Bayangkan tuh kalo di jadiin rupiah bisa sampai 1 juta atau 4 juta Cuma untuk
satu kali makan malam. Terus gimana mau nyobain pengalaman makan kaiseki kalo
uang kita lagi pas pasan?? Tenang dulu
minna-san, naah kalo misalkan minna-san jalan jalan ke Jepang dan menginap di
ryokan dengan budget yang terbilang cukup terbatas minna-san bisa tetap
mendapat pengalaman mencicipi sajian kaiseki versi murahnya yaitu kaiseki bento
yang disajikan untuk makan siang saja. Harga dari kaiseki bento ini hanya
sekitar 3000 sampai 6000 yen, lumayan beda jauh kan dengan Kaiseki yang
disajikan untuk makan malam tapi juga sesuai nama dan harganya, cara penyajian
dan tampilannya juga pasti jauh beda dengan kaiseki yang disajikan untuk makan malam, tapi untuk
rasa pokoknya minna-san jangan pernah meragukan kuliner dari Jepang yang satu
ini deh. :D
"Satu set sajian kaiseki bento siap disantap, Itadakimasu!! :D" Photo by |
Tertarik untuk mencoba kaiseki? Minna-san
yang udah pernah nyobain kaiseki boleh share ke kita pengalamannya ya kalo bisa
sekalian juga share ke kita kaisekinya. :D Silahkan langsung penuhin kolom
komentar ya minna-san, :D komentar
kalian berarti banyak buat kami semua untuk lebih semangat lagi menyajikan info
info dan daily update setiap harinya hanya buat minna-san. Yoroshiku ne minna
:)
Site Reference:
Japan-Talk
Site Reference:
Japan-Talk
Author:
Hamyo |
oh sajian makan malam di jepang seperti itu, terimakasih informasinya.
BalasHapus