Mengenal Dere - Dere Complex - Okonomikatsu

Post Top Ad

Sabtu, 30 Maret 2013

Mengenal Dere - Dere Complex


Yow, Minna san! Hari ini boku mau ngebahas Dere - dere Complex, tipe sifat shoujo - shoujo di anime, visual novel, dan manga. 
Nah, pertama - tama, kita harus tau apa arti dari "Dere" yang menjadi bagian akhir dari tiap nama di Dere - dere Complex. Secara etimologi (ceileh), Dere - Dere itu sebuah istilah yang dipakai untuk menjelaskan karakter yang Lovestruck. Biasanya tanda - tandanya itu salah tingkah kalau berinteraksi dengan si cowok/cewek yang karakter itu suka, atau romance interest.
Lalu, dari sisi "Dere - dere" itu, biasanya ada sisi lain dari si cewek yang biasanya dipake buat interaksi sosial dengan karakter selain si romance interest tadi. Nah, seiring berkembangnya dunia peranimean, muncul banyak pola - pola dasar "dere - dere" lain yang muncul, apalagi dijaman sekarang, jamannya anime - anime fanservice yang bertaburan dimana mana.
Nah, gaperlu lama - lama lagi, ayo kita bahas satu per satu pola - pola dasar "Dere - dere Complex" yang paling umum.

1. Tsundere
"You have to be mean, then cute to be a tsundere"

Kalo yang satu ini sih, pastinya otaku sekalian sudah tau bener, soalnya ini pola dasar Dere yang paling sering muncul. 

"Tsundere" ini adalah penggabungan dari dua istilah, Yaitu "Tsun - tsun", dan "Dere - dere". Kalau diartikan secara langsung, Tsundere bisa diartikan Abusively Sweet, atau manis(penyayang, atau apalah --") secara kasar. Nah, ini maksudnya gimana?

Kalau diartikan sendiri, Tsun bisa berarti sifat kasar yang ditunjukkan oleh si karakter untuk menutupi fakta kalau dia suka dengan si Romance interest (mulai sekarang disingkat RI) dari orang lain. Tingkat kekasarannya mulai dari ejek - ejekan ringan, seperti bodoh, jelek, atau mesum, hingga  kekasaran fisik. Namun, dibalik sifat kasarnya, karakter tsundere biasanya manis, perhatian, sedikit bodoh, dan mudah salah pengertian. 

Penampilan klasik karakter tsundere, menurut Switch di Sket-dance, itu biasanya bergaya rambut twin-tail. Namun, sekarang karakter Tsundere tidak distereotipekan seperti itu lagi. Ada karakter tsundere yang berambut panjang, seperti Kirino(Oreimo), dan ada juga yang memang berambut pendek, misalnya tsuhiki (nisemonogatari). 

Sifat tsundere yang dominan pun biasanya ditemani complex complex lain, seperti sifat Imouto(Sifat adik perempuan, girlish, dan peduli dengan kakak). Contoh sempurna dari karakter ini adalah Kirino. Dia pun juga punya complex siscon(menyukai saudari perempuan, biasanya adik). Nah, kalo begini, kita pun bisa menyatakan kalau kirino ini adalah karakter kompleks yang  memiliki banyak complex. /wat

Complex tsundere biasanya ditemukan di karakter - karakter Childhood Friend, atau teman dekat si RI. Tapi nggak selalu begitu sih.

Contoh dialog seorang Tsundere:
Tsundere (TD): Kau pasti lupa membawa bekal lagi kan?
RI: Hahaha, Iya.
TD: Dasar bodoh. Ini aku bawa lebih.
RI: Waaah, terima kasih ya! Kau tau saja kalau aku lupa bawa bekal
TD: Bego! Aku cuma nggak sengaja ngebuat lebih, siapa tau bisa buat barter dengan temen. (blush) A-apalagi kau, dengan tingkah lakumu yang hiperaktif seperti anak umur 5 tahun itu, kan pasti butuh makan siang...
RI: Haha, kau tau saja. Waaah, ini enak ya!
TD: B-benarkah?!   ... M-maksudku, tentu saja enak, bodoh, kan aku yang bikin, pasti enak dong!

Contoh Karakter: Kirino Kousaka (Ore no Imouto ga Konna ni Kawaii Wake ga nai), Shana (Shakugan no Shana) Taiga (Toradora)

2. Dandere
"You have to be Anti-social, then loving to be a Dandere"

Ekspresi yang rata, cool, dan terlalu pendiam. Inilah sifat - sifat utama karakter Dandere. Bagian awal dari kata "Dandere" sendiri, "Dan", atau "Danmari" bisa dimengerti sebagai sifat karakter yang pendiam, emotionless, dan tidak memiliki kawan, namun memiliki beberapa orang yang peduli.

Awalnya, karakter Dandere biasanya pendiam, susah diajak berinteraksi, biasanya sendirian, dipojok, baca buku atau ngelamun sendiri. Kalau "love meternya" sudah naik sedikit, dia tetap kelihatan lifeless, tapi didalam hati sudah lumayan doki - doki. Dan seiring  naiknya Love meter, si Dandere bakal sedikit lebih enak diajak ngobrol. Dan kalau love meternya sudah max, dia bakal kelihatan blushing setiap kali si RI ngajak ngobrol, dan memang, scene confession seorang Dandere itu benar - benar unik.

Ciri karakter dandere itu biasanya pendiam, selalu sendiri, dan kadang baca buku yang sulit, seperti sastra klasik atau teknik ribet apalah. Dan orang orang disekitarnya biasanya komen seperti ini dulu ke si RI, "Heh, dia sih memang seperti itu, sebaiknya jauhi saja"

Yuki Nagato (Haruhi Suzumiya no Yutsuu) & Eucliwood Hellschyte (Kore wa Zombie desu ka)

3. Yandere


"You Have to be Innocent Then Violent to be a yandere"

Kalau complex ini sih...

Hmm.

Boku bolos ngetik dulu ya. /eh

Ehm, jadi complex Yandere ini complex yang menunjukkan sifat suatu karakter yang overposesif ke RInya. sering ditunjukkan dengan kekerasan secara fisik. Bukan selalu berarti potong - potongan sih(oke, itu serem), tapi bisa juga dengan "pemaksaan" secara fisik agar si RI selalu bersama si Yandere. Bisa ditunjukkan dengan "diikatnya" RI dengan sesuatu seperti rantai atau tali, dan juga pemaksaan si RI agar jadi lebih submisif.

Sebenarnya sisi Dere seorang Yandere adalah salah satu yang paling tulus dan manis, namun cara dia menunjukkannya itu...

hmm.

Biasanya karakter Yandere itu awalnya tampak kalem, lembut, dan bisa diduga sebagai karakter yang memang penyanyang  dan lembut. Namun pastinya banyak orang yang curiga dengan sifatnya yang terlalu lembur ini, dan terbukti saat si Yandere sudah menunjukkan sisi lain personanya. 

Stereotipe karakter Yandere memang pastinya seperti Kotonoha(School Days) atau Yuno Gasai(Mirai Nikki). Namun sebenarnya ada juga karakter Yandere yang lebih sering ditunjukkan sisi Dere nya, seperti Shouko(Baka to Test to Shoukanjuu).

4. Kuudere

"You Have to be Cool, then sweet to be a Kuudere"

Kuudere ini sebenarnya lumayan mirip dengan Dandere, namun lebih banyak berinteraksi dan lebih berekspresi dibanding karakter Dandere. Karakter Dandere ini biasanya karakter - karakter wanita pemimpin.

Kadang terlihat cool, dan bahkan tidak peduli jika RInya mengalami apapun, namun sebenarnya seorang Kuudere memiliki sisi Dere tersendiri yang unik.

Bisa juga dibilang versi dewasanya Tsundere, karena dia menyembunyikan feelingnya dengan penolakan yang tidak se-childish tsundere, namun lebih dewasa, teratur, dan tenang.
Memiliki sifat tenang, dewasa, dan berkepemimpinan.

Kalau si RI mendapatkan waktu yang tepat untuk berbagi dan mengobrol , biasanya si Kuudere bisa terlihat tertawa, suatu ekspresi yang benar - benar jarang terlihat dari seorang Kuudere.
Contoh karakter: Rei ayanami (Evangelion)

Nah, dari semua penjelasan tadi, complex mana yang paling kalian suka?


Author:
Kevin 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here